Skip links

Strategi Branding untuk Meningkatkan Marketing

Marketing adalah salah satu hal yang sering dianggap sebagai kegiatan inti dalam jalannya suatu bisnis. Akan tetapi, tahukah bahwa jauh lebih luas dari sekedar memasarkan produk, terdapat bagian-bagian penting dari marketing yang tak jarang justru terabaikan. Sebuah cerita pengalaman datang dari kebanyakan pebisnis sukses dari seluruh dunia adalah bisnis mereka yang sukses tidak dapat bertahan jika tidak memiliki strategi branding yang kuat.

Ya, tanpa identitas yang kuat, segala sesuatu mulai dari konten marketing hingga bisnis inti tidak dapat berjalan sesuai harapan.

Dan dalam artikel ini, kami akan mengajak Anda untuk memahami tentang apa saja strategi branding yang dapat meningkatkan performa marketing bisnis Anda.

Apa itu branding?

Berasal dari kata brand yang berarti merek, branding adalah segala upaya dan kegiatan yang dilakukan untuk membangun, mengkomunikasikan, dan memperkuat suatu merek agar merek tersebut memberikan perspektif tertentu kepada konsumen yang menjadi sasarannya.

Apa tujuannya? 

Tujuan utama dari branding ini yaitu untuk membangun citra positif dan reputasi perusahaan agar selalu bagus di mata konsumen. Dengan pencitraan yang bagus, maka sebuah merek akan lebih mudah menarik dan melekat di benak konsumen. Serta yang paling penting adalah kepercayaan konsumen terhadap perusahaan Anda hingga menjadi pelanggan loyal dapat terbangun karenanya.

Unsur-unsur branding

Banyak unsur/ elemen yang ada dalam branding. Dan sebuah perusahaan dapat menentukan pilihannya sendiri tentang jumlah dan sifat dari unsur merek yang dapat digunakan dalam kegiatan branding ini. Meski begitu, perlu Anda ketahui beberapa unsur-unsur paling penting dalam branding adalah sebagai berikut:

Fungsi branding

Branding memiliki berbagai fungsi yang sangat bermanfaat bagi perusahaan. Antara lain yaitu:

  • Sebagai pembeda dan membuat bisnis mudah terkenal

Setiap perusahaan membutuhkan brand sebagai identitas yang akan memudahkan konsumen membedakannya dengan brand perusahaan lain. Apalagi kebanyakan orang akan melihat merek produk/ perusahaan ketika dihadapkan pada produk yang sama sebagai bahan pertimbangan dalam membuat keputusan.

Produk yang mempunyai brand yang lebih kuat memiliki keunggulan untuk dikenali dan diingat konsumen. Dengan mudahnya sebuah brand dikenali oleh konsumen dan tampak menonjol ini, maka akan lebih mudah pula sebuah brand menjadi terkenal. 

  • Untuk membangun citra perusahaan

Fungsi branding selanjutnya yaitu untuk membangun citra perusahaan. Tak dapat dipungkiri tidak sedikit konsumen yang sering memperoleh citra perusahaan melalui pandangan pertama terhadap tampilan visual unsur branding perusahaan.

Misal saja, ketika pertama kali melihat desain kemasan produk yang tampak tidak terbranding dengan baik, maka bisa saja mereka memandang sebelah mata akan kualitas produk tersebut.

Sementara itu, branding yang kuat dan menarik dapat mempengaruhi psikologi konsumen yang membuat mereka percaya dan menganggap perusahaan tersebut profesional dan menunjukkan bahwa kualitas produk dari perusahaan tersebut tidak perlu diragukan.

  • Memudahkan pemasaran

Dengan branding yang mudah kenali hingga terbentuk citra positif perusahaan, maka usaha pemasaran akan lebih mudah. Pasalnya, banyak konsumen yang cenderung memilih brand tertentu dan akan loyal terhadap brand yang sama dalam waktu yang lama. 

Hubungan branding dengan marketing

Branding dan marketing memiliki hubungan yang erat. Marketing sendiri adalah suatu aktivitas untuk membentuk hubungan antara perusahaan dengan konsumennya. Marketing ini juga berarti sebagai proses pemasaran produk/ jasa, mulai dari pembuatan strategi hingga apa yang dirasakan oleh konsumen.



Branding menjadi salah satu bagian marketing dalam jangkauan lebih luas. Eratnya hubungan branding dan marketing membuat keduanya menjadi alat yang ampuh dalam kesuksesan suatu bisnis.

Strategi branding jitu untuk tingkatkan marketing

Untuk menciptakan branding yang bermanfaat langsung dalam kegiatan marketing Anda perlu memperhatikan strategi-strategi branding berikut ini: 

  • Membuat unsur branding dengan visual yang kuat dan menarik

Desain merupakan sebuah wujud nyata yang dapat membentuk persepsi visual seseorang. Berdasarkan hal ini, maka Anda perlu membuat desain brand yang mampu memberikan dampak positif bagi setiap orang yang memandangnya.

Anda dapat memulainya dengan mendesain elemen brand yang terdiri dari nama, logo, tagline, trademark, warna, dll dengan penuh pertimbangan yang panjang dan matang.

Buat gambar identitas brand yang tak hanya bagus dipandang namun juga memiliki filosofi yang mampu mencerminkan jati diri perusahaan Anda. Desain unsur branding ini akan sangat menentukan apakah sebuah produk terlihat bagus, catchy dan menarik. 

  • Mengintegrasikan brand dalam seluruh aspek kegiatan bisnis

Untuk menciptakan dampak yang mendalam bagi konsumen terhadap brand Anda, penting sekali untuk menaruh branding pada setiap kegiatan bisnis. Hal ini bertujuan agar brand Anda tersampaikan secara efektif dan selalu diingat oleh konsumen. Contohnya Anda bisa meletakkan logo pada setiap kemasan produk, materi iklan, profil media sosial, dll. 

  • Menjaga konsistensi brand

Ketika Anda mengintegrasikan brand dalam seluruh aspek kegiatan bisnis, maka Anda juga harus menerapkan konsistensi pengaplikasian branding karena salah satu ciri bisnis yang profesional dan dapat bertahan lama adalah yang konsisten.

Unsur branding harus diterapkan sesuai brand guideline yang ada. Penerapan desain branding pada satu media ke media lain harus konsisten sehingga konsumen Anda nantinya tidak bingung dalam memahami brand Anda. 

  • Memanfaatkan sosial media

Pengguna media sosial saat ini sangat banyak, entah sekedar untuk eksis, mencari kebutuhan sehari-hari atau sebagainya. Fakta bahwa banyak orang bermain media sosial harus Anda manfaatkan dengan baik untuk menjalin hubungan bersama konsumen sekaligus melakukan branding.

Anda dapat memulainya dengan memanajemen konten media sosial Anda. Alih-alih terus menerus menyajikan konten promosi, sebaiknya sajikan pula konten edukasi, hiburan, dan informasi lain yang masih dalam konteks bisnis Anda agar pengikut Anda tidak bosan.

Selain itu gunakan bahasa yang tepat sasaran untuk membangun hubungan yang mendalam kepada konsumen Anda. 

  • Memiliki website

Langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah membuat website. Saat ini banyak perusahaan yang menggunakan website untuk memperkenalkan usahanya. Karena dengan memiliki website keberadaan sebuah brand lebih mudah ditemukan oleh orang dari seluruh dunia melalui mesin pencari.

Terlebih apabila dalam pembuatan website tersebut menggunakan ekstensi domain berbayar serta desain yang profesional. Maka adanya website juga dapat menciptakan kesan positif bahwa Anda membuat website dengan serius yang secara tidak langsung mencerminkan kesungguhan jalannya bisnis Anda. 

Apa langkah selanjutnya?

Jika Anda sudah membaca artikel ini sampai akhir, kini tibalah Anda untuk mengambil langkah pertama untuk menyusun dan merencanakan marketing bisnis Anda dengan strategi branding yang telah kami sampaikan.

Namun apabila Anda masih bingung atau buntu untuk memulainya dan membutuhkan partner yang handal dalam bidang ini. Kami dapat menjadi solusi perencanaan serta pelaksanaan strategi branding yang paling tepat untuk bisnis Anda.

Jangan ragu dan berlama-lama lagi, segera hubungi kami dan konsultasikan segala permasalahan serta kebutuhan branding Anda hanya kepada Grapiku!