4 Tips Dasar Membuat Konten Marketing Menarik Melalui Blog

Waktu Baca: 4 minutes

tips membuat konten marketing

Blog telah menjadi sahabat generasi millenial maupun generasi Z. Mereka yang suka menulis mayoritas telah memiliki blog lingkup komunitas dan bahkan pribadi/personal. Tak kalah dengan itu, para pebisnis ikut memanfaatkan metode ini sebagai strategi bisnis mereka. Dalam sebuah promosi atau pemasaran suatu produk, konten marketing memiliki peran untuk menyukseskan strategi pebisnis yang telah dibuat.

Era digital menuntut para pebisnis harus bisa lebih kreatif dalam memanfaatkan media digital. Banyak cara yang bisa dilakukan dalam menyusun strategi konten marketing digital seperti bentuk infografis, e-book, template, video, pos di media sosial dan berupa artikel blog.

Dari sekian metode tersebut, membuat konten marketing melalui blog dapat menjadi cara jitu jika Anda sudah memiliki website. Selain dapat meningkatkan pemasaran, blog juga dapat meningkatkan SEO dan trafik pengunjung ke website Anda.

Lalu, bagaimana tips singkat untuk Anda yang ingin menaikkan trafik penjualan dengan konten marketing yang menarik melalui blog?

Pahami Prinsip dan Tetapkan Tujuan / Sasaran Anda

Anda harus memahami tiga prinsip penting dari konten marketing, yaitu:

  • Konten Marketing bertujuan mendatangkan pengunjung atau visitor
  • Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan
  • Dan yang terakhir yaitu menaikkan trafik penjualan produk Anda

Selain tiga hal tersebut, Anda harus mengetahui sasaran komunikan atau pembaca konten blog Anda. Jangan membuat konten secara asal-asalan, ketahui siapa pembaca konten Anda, potensi atau apa yang mereka butuhkan, dan Anda sedang menawarkan solusi apa.

Anak muda, dewasa, pria, wanita. Beda topik, maka juga beda sasaran. Misalnya artikel tentang fashion wanita terkini, maka targetnya adalah kalangan wanita. Jadi cara menulisnya juga beda. Memang terkesan repot. Hal ini bertujuan agar Anda bisa menyesuaikan isi artikel terutama gaya penulisan dengan karakter calon pembaca Anda.



Contoh lainnya misal target Anda adalah kalangan muda, maka gaya bahasa yang Anda gunakan adalah gaya santai/non formal, agar tidak terkesan kaku. Jika tetap Anda gunakan bahasa formal, maka mereka akan membacanya dengan tidak santai, dan terkesan tidak enak dibaca.

Buat Judul yang Menarik

Kalau kita mengingat kembali, bagaimana calon pembaca melakukan pencarian di internet. Saat mereka klik enter atau tombol search, maka mesin pencari akan menampilkan beragam web yang sesuai dengan kata kunci yang dituliskan.

Lalu, apa yang membuat mereka tertarik untuk mengklik sebuah alamat website? Ya,  mereka awal kali memilih setelah melihat judulnya. Sehingga Anda harus membuat judul semenarik mungkin.

Sebagus apapun isi artikel, jika tidak didukung judul yang menarik, maka akan ada sedikit pembaca. Selain itu kalau kita bicara rangking, pemilihan judul yang menarik juga menentukan rangking Anda di Google.

Terapkan Konsep Piramida Terbalik

Konsep ini biasanya dimiliki oleh para jurnalis untuk membuat berita renyah dan enak dibaca. Maksut dari konsep ini adalah, sebelum penulis mulai memaparkan gagasan atau argumennya, mereka memilah-milah mana informasi yang harus diketahui pembaca di awal, dan mana informasi pelengkap atau kesimpulan.

Seperti ilustrasi piramida yang terbalik, dibagi 3 bagian dalam sebuah artikel/berita. Pertama, bagian paling atas berisi informasi yang wajib diketahui informan, dan mampu membuat pembaca terus melanjutkan membaca. Contohnya: informasi yang menunjukkan manfaat dan alasan mengapa mereka harus membaca artikel Anda.

Setelah informasi terpenting sudah disampaikan di awal, selanjutnya tulis informasi lanjutan, dan penjelasan detail dari atasnya. Dan yang terakhir, kesimpulan.

Perhatikan Kembali Detail Format Artikel Anda

Ketika Anda telah menentukan siapa target pembaca, misalnya para pebisnis yang usianya 40 tahun ke atas. Maka Anda harus memperhatikan format jenis huruf/font, ukuran huruf, dan jarak antar baris.

Jangan membuat kondisi pembaca semakin bingung dengan penggunaan font Anda yang khusus dan sulit dibaca. Mereka dipastikan kesulitan membaca atau memahaminya.

Font seperti Arial, Helvetica, Times New Roman, Roboto, Georgia, merupakan font yang umum dipakai di website, gunakan font seperti ini daripada yang tidak umum.

Itulah 4 tips dasar membuat konten marketing menarik melalui blog yang bisa Anda coba untuk menaikkan pengunjung web, SEO dan penjualan produk dan jasa Anda.