Apa Itu Plugin WordPress? Pengertian, Cara Kerja, dan Contohnya
Waktu Baca: 10 minutes
Seperti yang telah kita ketahui bersama, WordPress merupakan salah satu CMS yang baik dan banyak diminatit karena kemudahan kustomisasinya. Hal tersebut tidak lepas dari adanya plugin WordPress, siapa pun bisa membangun situs website dengan fungsionalitas yang diperlukan untuk memenuhi tujuan bisnis pemilik website.
Plugin memungkinkan pengguna WordPress untuk membuat situs website yang kuat tanpa menyentuh satu baris kode.
Pasalnya, CMS WordPress terus mengembangkan desain website dan plugin menjadi bagian yang semakin penting dalam cara kita membuat konten di website.
Di artikel ini, kami akan memberikan gambaran umum mengenai apa itu plugin situs WordPress, cara kerjanya, dan contoh plugin WordPress yang populer.
Yuk, simak artikelnya sampai selesai ya!
Apa itu Plugin?
Plugin adalah perangkat lunak (software) tambahan yang dimuat pada sebuah program untuk meningkatkan fungsionalitasnya.
Plugin memungkinkan Anda untuk menyesuaikan konten website, program komputer, website browser, dan aplikasi secara umum. Sebagai contoh, browser Anda tidak akan dapat memahami cara memutar video tanpa plugin.
Dari contoh tersebut, kita mengetahui bahwa plugin dapat membuat perangkat lunak (software) menjadi lebih kuat atau lebih baik dalam memenuhi kebutuhan spesifik.
Dalam dunia desain dan pengembangan situs website, segala sesuatunya akan jauh lebih terbatas jika kita tidak memiliki plugin.
Perangkat lunak tambahan tersebut banyak ditemukan di program atau aplikasi seperti Mozilla, Opera Browser, Google Chrome, dan WordPress.
Namun, nama plugin ini berbeda di beberapa aplikasi seperti Add-on (Open Browser dan Mozilla) dan Extension (Google Chrome). Sementara itu, WordPress tetap menggunakan istilah plugin.
Lalu apa itu plugin WordPress? Yuk ketahui penjelasan lengkapnya di bawah ini
Apa Itu Plugin Situs WordPress?
Mendengar kata WordPress tentu sudah tidak asing di telinga kita.
Hingga saat ini WordPress menjadi CMS (Content Management System) terpopuler, lebih dari 40% website di dunia ini menggunakan CMS berbasis WordPress.
WordPress dirancang agar pengembang lain dapat menambahkan kode mereka sendiri ke dalamnya.
Kode tersebut sering disebut dengan istilah plugin WordPress. Plugin WordPress merupakan perangkat lunak (software) yang memungkinkan Anda untuk menambahkan fitur dan fungsionalitas baru pada situs website WordPress Anda.
API plugin WordPress menawarkan serangkaian pengait dan filter yang kuat, sehingga memungkinkan para pengembang untuk memodifikasi fungsionalitas WordPress yang sudah ada atau menambahkan fungsionalitas baru.
Saat ini WordPress menyediakan setidaknya sekitar 55 ribu plugin. Wow banyak banget ya!
Plugin berguna untuk website berbasis CMS WordPress karena memiliki dua alasan utama. Alasan pertama adalah plugin tidak mempengaruhi file utama WordPress. Kedua, plugin memudahkan pengguna untuk menambahkan fungsionalitasnya tanpa kehilangan kustomisasi.
Selain itu, plugin juga memudahkan pengguna yang kurang paham teknologi untuk menambahkan fungsionalitas.
Alih-alih mengedit file atau menambahkan kode, yang perlu dilakukan pengguna hanyalah menambahkan dan mengaktifkan plugin.
Terlebih lagi WordPress memiliki banyak plugin, plugin tersebut yang dibagi menjadi 2, yaitu gratis dan berbayar. Semua plugin dapat Anda gunakan sesuai dengan kebutuhan spesifik Anda.
Namun, perlu diingat juga bahwa menginstall banyak plugin dapat mengakibatkan website Anda menjadi lambat.
Bagaimana Cara Kerja Plugin?
Sebagian besar aplikasi, termasuk situs WordPress dirancang sedemikian rupa sehingga developer lain dapat menambahkan kode mereka ke dalamnya.
Sederhananya adalah developer membuat bagian kecil dari perangkat lunak dan menambahkannya ke program komputer, aplikasi seluler, atau situs WordPress untuk meningkatkan fungsionalitasnya.
Pada situs WordPress sendiri, plugin memungkinkan Anda untuk menambah atau memperluas fungsionalitas WordPress Anda tanpa mengubah file inti WordPress.
Plugin menggunakan jalur akses yang secara resmi dikenal sebagai filter dan pengait tindakan, yang disediakan oleh API plugin WordPress untuk mengaitkan source code.
Jalur akses dan metode ini akan memanggil fungsi plugin pada waktu tertentu dan mengubah tampilan default WordPress.
Plugin dapat mencapai hal ini tanpa meningkatkan penggunaan sumber daya secara signifikan atau memaksa developer software utama untuk menawarkan dukungan plugin yang sedang berlangsung.
Sebaliknya, plugin menggunakan struktur kode yang tersedia untuk umum sehingga memungkinkan mereka untuk berinteraksi dengan alat software yang ada.
Singkatnya yaitu plugin menambahkan fungsionalitas yang berbeda pada kode asli. Sebagai contoh, apabila Anda menggunakan situs WordPress, Anda dapat menginstall plugin yang menambahkan tampilan utama ke halaman website Anda.
Plugin menambahkan kodenya sendiri ke kode standar situs website, sehingga tampilan tersebut dibuat sebagai bagian dari website.
Contoh Plugin WordPress Populer
Plugin dapat membantu mengoptimalkan konten Anda, memperbaiki situs atau landing page, memajukan strategi konversi Anda, dan membuat pengunjung Anda terus kembali.
Nah, setelah Anda mengetahui pengertian plugin WordPress dan cara kerjanya, sekarang waktunya Anda untuk mengetahui contoh plugin WordPress yang populer.
Dari sekitar 55 ribu plugin yang tersedia di WordPress saat ini, berikut contoh plugin situs WordPress yang populer :
1. Yoast SEO
Salah satu plugin WordPress yang mendapat banyak perhatian dari orang adalah Yoast SEO.
Plugin ini digunakan oleh hampir semua orang yang memiliki blog atau situs website berbasis WordPress.
Faktanya, mungkin sulit untuk menemukan blog atau situs website WordPress yang tidak memasang Yoast SEO.
Plugin ini menawarkan alat SEO dan berbagai petunjuk otomatis untuk membantu situs website WordPress Anda berada di mesin pencari.
Pada dasarnya, plugin ini membantu Anda meningkatkan skor SEO secara keseluruhan mulai dari artikel hingga keseluruhan halaman website Anda.
Dengan menggunakan Yoast SEO, Anda dapat mengatur kata kunci utama, deskripsi meta, slug, judul SEO, dan atribut alt Anda.
Selain itu, plugin ini juga merekomendasikan penerapan terbaik untuk mendapatkan keterbacaan yang baik.
Plugin ini sangat baik, karena menawarkan statistik dan saran yang dapat ditindaklanjuti tentang cara meningkatkan pekerjaan Anda dan ketika semuanya sudah sesuai dengan panduan, maka website Anda akan mendapatkan lampu hijau.
2. Jetpack
Plugin situs WordPress populer kedua adalah Jetpack.
Jetpack merupakan perangkat multiguna yang bagus dalam hampir semua hal.
Plugin yang satu ini dapat membantu situs website WordPress Anda dalam menghasilkan trafik, SEO, keamanan, pencadangan situs, serta pembuatan konten.
Di berbagai fiturnya, Anda dapat menemukan analisis situs, secara otomatis membagikan postingan baru ke media sosial, penyaringan spam, keamanan login, melindungi situs WordPress Anda dari serangan brute force, dan masih banyak lagi.
Jetpack hadir dalam satu paket gratis dan tiga paket berbayar, jadi tidak semua fiturnya gratis.
Plugin ini cocok digunakan untuk blog pribadi, situs website startup dan bisnis perusahaan.
3. Akismet
Mendapatkan banyak komentar di setiap artikel yang Anda rilis tentu menyenangkan. Namun, apabila terdapat komentar-komentar spam yang memenuhi kolom komentar, pasti membuat rasa jengkel kan.
Nah, agar website atau blog Anda terhindar dari komentar spam yang mengganggu Anda perlu memasang plugin Akismet.
Akismet adalah plugin yang dikembangkan oleh Automattic, plugin ini dibuat untuk memblokir komentar spam secara otomatis.
Tidak hanya untuk otomatisasi, namun plugin ini juga bertujuan untuk keamanan karena tidak akan mengizinkan konten berbahaya atau konten bermasalah untuk dipublikasikan di situs blog atau website Anda.
Terlebih lagi Akismet memeriksa semua kiriman formulir kontak Anda terhadap database spam global mereka, jadi Anda hanya akan mendapatkan informasi yang baik dan relevan saja.
Plugin ini wajib digunakan oleh pemilik blog dan situs website WordPress bisnis perusahaan yang setidaknya menerima puluhan komentar setiap harinya.
4. Wordfence Security
Sebagai salah satu CMS yang paling banyak digunakan di dunia, WordPress sering menjadi sasaran empuk serangan malware.
Nah, untuk mencegah hal tersebut terjadi, situs WordPress menawarkan plugin keamanan yaitu Wordfence Security.
Wordfence Security adalah sebuah plugin yang berfokus pada keamanan.
Plugin ini dibuat untuk menjalankan satu misi yaitu menjaga aset website Anda agar tetap aman.
Di dalamnya terdapat pemindai malware yang dengan cepat memberitahu Anda tentang masalah keamanan dan firewall titik akhir untuk mencegah serangan pada situs Anda. Selain itu, Wordfence juga menyediakan sistem login yang aman.
Wordfence Security hadir dengan versi yaitu versi gratis dan berbayar. Versi premium mencakup lebih banyak fitur, termasuk aturan firewall real-time dan pembaharuan penandaan malware serta IP blacklist.
WordPress security adalah firewall dan pemindai keamanan WordPress yang paling populer, dengan lebih dari 4 juta instalasi aktif.
5. WooCommerce
Plugin situs WordPress yang populer berikutnya adalah WooCommerce.
WooCommerce merupakan plugin yang memungkinkan Anda mengubah situs WordPress menjadi toko online (e-commerce) dalam hitungan menit, sehingga Anda dapat menjual produk Anda kepada klien melalui website.
Dengan menggunakan plugin ini, Anda dapat membuat halaman produk, checkout, dan halaman keranjang.
Anda juga dapat menerima berbagai metode pembayaran dan menawarkan opsi pengiriman yang berbeda, termasuk pengiriman gratis dengan tarif tetap.
Tidak hanya itu, WooCommerce juga dilengkapi dengan opsi penyortiran dan taksonomi bawaan sehingga pelanggan dapat memfilter produk berdasarkan harga, popularitas, peringkat, kebaruan, kategori, tag, dan atribut lainnya untuk menemukan apa yang mereka cari.
Terlebih lagi menggunakan plugin WooCommerce sangat menyenangkan karena fleksibilitasnya dalam hal opsi kustomisasi.
6. WPForms
Setiap website membutuhkan formulir kontak karena memudahkan pengunjung untuk menghubungi Anda.
WPForms adalah plugin situs WordPress formulir kontak yang mudah digunakan. Apabila Anda ingin menambahkan formulir bagus ke situs website Anda, plugin ini memungkinkan Anda untuk melakukan hal tersebut dalam beberapa langkah.
WPForms bersifat drag & drop sehingga memungkinkan Anda untuk dengan mudah membuat formulir kontak, formulir pemesanan online, formulir langganan email, formulir pembayaran, dan pada dasarnya semua jenis formulir online lainnya hanya dengan beberapa langkah.
Plugin ini memiliki lebih dari 1.000+ template formulir siap pakai untuk membuat pekerjaan Anda lebih mudah.
7. UpdraftPlus
Membackup website adalah salah satu langkah yang sangat penting, bahkan bisa dibilang hal yang wajib.
Langkah ini akan meminimalkan resiko kehilangan data apabila terjadi crash sistem, kerusakan hard drive, atau masalah keamanan.
Nah, bagusnya di situs WordPress terdapat plugin UpdraftPlus. UpdraftPlus merupakan salah satu plugin situs WordPress terbaik yang mudah digunakan.
Dengan UpdraftPlus, Anda tidak perlu khawatir lagi tentang pencadangan manual. Anda dapat menggunakan plugin ini untuk mencadangkan file Anda secara langsung ke Dropbox atau Google Drive, dan memulihkannya dengan sekali klik.
UpdraftPlus bisa menyimpan data seperti tema, plugin, postingan, dan database.
Plugin ini terdiri dari dua versi, yaitu gratis dan premium. UpdraftPlus premium membuka lebih banyak opsi penyimpanan cloud, termasuk OneDrive dan Azure serta dilengkapi dengan lebih banyak fitur, termasuk pencadangan tambahan dan enkripsi database.
8. All-In-One-WP Migration
Plugin situs WordPress yang tidak kalah populer adalah All-in-One WP Migration.
Apa fungsi dari plugin ini? All-in-One WP Migration merupakan plugin yang berfungsi untuk membantu Anda melakukan migrasi situs WordPress ke host lain.
Anda tidak perlu memiliki keahlian teknis apapun untuk menggunakan plugin All-In-One WP Migration, karena plugin ini dibuat dengan mempertimbangkan pengguna pemula.
Yang harus Anda lakukan adalah mengekspor konten dan data Anda ke dalam file eksternal dan membawanya ke dasbor WordPress baru dengan menggunakan fitur drag and drop.
Pada dasarnya All-In-One WP Migration menyalin file dan database Anda kemudian memigrasikannya ke lokasi yang Anda pilih.
Anda cukup ikuti langkah-langkah tersebut dan situs WordPress baru Anda akan langsung aktif dalam hitungan detik tanpa kerumitan apapun di bagian belakang (back-end).
Kesimpulan
Demikian penjelasan secara lengkap mengenai plugin mulai dari pengertian plugin, cara kerja plugin, dan contoh plugin situs WordPress populer.
Saat ini membuat situs website semakin mudah dilakukan dengan bantuan CMS WordPress serta berbagai plugin menarik yang ditawarkan.
Namun, Anda juga perlu berhati-hati ketika memasang plugin. Jangan menggunakan plugin dari developer yang berbeda untuk fungsi yang sama.
Perhatikan kembali prioritas Anda ketika memasang plugin dan jangan berlebihan. Pasalnya, apabila Anda terlalu banyak menginstall plugin maka dapat mengakibatkan website menjadi lambat.
Jika Anda masih bingung memprioritaskan install plugin yang mana? Tenang saja ada Grapiku disini!
Kami-Grapiku adalah jasa pembuatan website profesional, kami akan membuatkan Anda website dengan menginstall plugin sesuai dengan kebutuhan website Anda. Hal tersebut bertujuan agar website Anda berjalan dengan optimal, yang pada akhirnya dapat meningkatkan jumlah pengunjung website.
Anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu kepada kami.
Website seperti apa yang Anda inginkan dan kami akan mewujudkan keinginan tersebut.
Kami dapat membuat website custom sesuai dengan kebutuhan Anda, terlebih lagi desain website kami sesuai dengan branding bisnis/ perusahaan Anda.
Jadi tunggu apalagi? Yuk, bikin website sekarang juga bersama Grapiku dan dapatkan penawaran terbaiknya disini!